Senin, 25 Januari 2016
MEMAJUKAN EKONOMI PEDESAAN YANG MAYORITAS PETANI
Minggu, 24 Januari 2016
HUBUNGAN LINGKUNGAN SOSIAL DAN BUDAYA TERKAIT DENGAN EKONOMI
Manusia berinteraksi dengan lingkungan hidupnya. Interaksi antara manusia dan lingkungan hidup merupakan proses saling mempengaruhi antara satu dan lainnya. Lingkungan hidup memiliki pengaruh besar bagi manusia karena merupakan komponen penting dari kehidupan manusia.
Lingkungan hidup manusia terdiri dari :
1. Lingkungan alam
2. Lingkungan sosial
3. Lingkungan budaya
4. lingkungan ekonomi
Lingkungan sosial budaya merupakan suatu hubungan yang terjadi di dalam masyarakat dan hubungan tersebut terdapat aturan dalam masyarakat yang mengandung nilai dan norma.
Pengertian nilai dan norma sosial dalam masyarakat adalah :
1. Nilai sosial : adalah kualitas perilaku, pikiran, dan karakter yang dianggap masyarakat baik dan benar, hasil yang diinginkan, dan layak ditiru oleh setiap orang. Nilai sosial merupakan sikap dan perasaan yang diterima secara luas oleh masyarakat dan merupakan dasar untuk merumuskan apa yang benar dan apa yang penting.
peran nilai sosial :
a. menetapkan harga kelas sosial seseorang dalam stratifikasi sosial
b. mengarahkan masyarakat untuk dapat berpikir dan juga bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat
c. sebagai pengawas, pembatas, pendorong dan juga penekan individu untuk dapat berbuat baik
d. alat solidaritas pendorong masyarakat untuk selalu dan saling bekerja sama demi mencapai suatu tujuan.
2. Norma sosial : adalah kebiasaan umum yang menjadi patokan perilaku dalam suatu kelompok masyarakat dan batasan wilayah tertentu. Norma akan berkembang seiring dengan kesepakatan-kesepakatan sosial masyarakatnya. Norma menyangkut perilaku-perilaku yang pantas dilakukan dalam menjalani interaksi sosialnya. Keberadaan norma dalam masyarakat bersifat memaksa individu atau suatu kelompok agar bertindak sesuai dengan aturan sosial yang telah terbentuk.
Macam-macam norma sosial berdasarkan daya ikatnya :
a. Cara (usage)
b. Kebiasaan (folkways)
c. Tata kelakuan (mores)
d. Adat istiadat (custom)
e. Hukum
Beberapa contoh kehidupan kita di lingkungan sosial-budaya :
Manusia berinteraksi dengan lingkungan hidupnya. Interaksi antara manusia dan lingkungan hidup merupakan proses saling mempengaruhi antara satu dan lainnya. Lingkungan hidup memiliki pengaruh besar bagi manusia karena merupakan komponen penting dari kehidupan manusia.
Lingkungan sosial budaya merupakan suatu hubungan yang terjadi di dalam masyarakat dan hubungan tersebut terdapat aturan dalam masyarakat yang mengandung nilai dan norma.
1. Nilai sosial : adalah kualitas perilaku, pikiran, dan karakter yang dianggap masyarakat baik dan benar, hasil yang diinginkan, dan layak ditiru oleh setiap orang. Nilai sosial merupakan sikap dan perasaan yang diterima secara luas oleh masyarakat dan merupakan dasar untuk merumuskan apa yang benar dan apa yang penting.
peran nilai sosial :
a. menetapkan harga kelas sosial seseorang dalam stratifikasi sosial
b. mengarahkan masyarakat untuk dapat berpikir dan juga bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat
c. sebagai pengawas, pembatas, pendorong dan juga penekan individu untuk dapat berbuat baik
d. alat solidaritas pendorong masyarakat untuk selalu dan saling bekerja sama demi mencapai suatu tujuan.
2. Norma sosial : adalah kebiasaan umum yang menjadi patokan perilaku dalam suatu kelompok masyarakat dan batasan wilayah tertentu. Norma akan berkembang seiring dengan kesepakatan-kesepakatan sosial masyarakatnya. Norma menyangkut perilaku-perilaku yang pantas dilakukan dalam menjalani interaksi sosialnya. Keberadaan norma dalam masyarakat bersifat memaksa individu atau suatu kelompok agar bertindak sesuai dengan aturan sosial yang telah terbentuk.
1. Gotong royong
2. Saling menghormati
3. Musyawarah
4. Adat istiadat
PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN BUDAYA TERKAIT DENGAN EKONOMI
Dalam perjalanan peradaban kehidupan sosial manusia, bangsa indonesia juga diwariskan beberapa budaya yang bermanfaat dan cukup berpengaruh pada kehidupan ekonomi masyarakat, yaitu budaya kain batik. Budaya kain batik cukup berpengaruh pada dunia perdagangan dan ekonomi. Selain kain batik kini menjadi komoditi ekonomi dan perdagangan yang cukup menjanjikan dalam menghasilkan pundi-pundi keuntungan finansial bagi masyarakat, batik juga cukup berpengaruh pada bisnis-bisnis pariwisata, dimana batik erat kaitannya dengan warisan budaya yang menjadi daya tarik masyarakat domestik dan asing untuk mempelajari dan mengenal lebih jauh lagi akan budaya kain batik tersebut.
HUBUNGAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN BERBUDAYA
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL
Manusia sejak awal kelahirannya adalah sebagai makhluk sosial ditengah keluarganya, makhluk yang tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain. Sebagai individu, manusia dituntut untuk dapat mengenal serta memahami tanggung jawabnya bagi dirinya sendiri, masyarakat, dan kepada Sang Pencipta.
Manusia dapat dikatakan sebagai makhluk sosial karena :
1. Manusia tunduk pada aturan dan norma sosial
2. Perilaku manusia mengharapkan suatu penilaian dari orang lain
3. Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain
4. Potensi manusia akan berkembang bila manusia hidup di tengah-tengah manusia
5. Hakikat manusia sebagai makhluk budaya
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BERBUDAYA
Manusia sebagai makhluk berbudaya adalah makhluk yang memiliki kelebihan dari makhluk lain. Yaitu manusia memiliki akal yang dapat dipergunakan untuk menghasilkan ide dan gagasan yang selalu berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Bukti bahwa manusia makhluk berbudaya adalah kita dapat mengembangkan potensi perilaku yang baik untuk bergaul dengan masyarakat dan lingkungan sosial sebagai insan yang berbudaya dengan cara mengenal, memahami, dan menghargai budaya orang lain. Mengembangkan sikap sopan, ramah, dan rendah hati dalam berinteraksi di lingkungan sosial.
Langganan:
Postingan (Atom)